NGAWI, AWASJATIM.COM-Tindak lanjuti permintaan Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) untuk membuka aliran waduk di Desa Gandong Kec. Bringin, Forkompimda Ngawi dilaksanakan mediasi pada Sabtu, (17/09/2022)
Pelaksanaan mediasi tersebut dihadiri oleh Bupati Ngawi Ony Anwar dan didampingi oleh Dandim 0805 Ngawi Letkol Inf. Adi Wirana dan Wakapolres Ngawi Kompol Hendry Ferdinand Kennedy.
Kapolres Ngawi Akbp Dwiasi Wiyatputera melalui Plt. Kasi Humas Polres Ngawi Ipda Dian Ambarwati menyebutkan pelaksanaan mediasi tersebut terjadi pasca kerusakan lanjer / pintu utama saluran air waduk pondok, sehingga HIPPA Desa Gandong meminta untuk menambah kapasitas air.
” Wakapolres Ngawi turut hadir untuk ikut berdiskusi dan mempertimbangkan pembukaan pintu waduk, saat ini diketahui aliran air waduk hanya berkapasitas ± 1.000 liter/detik dan HIPPA mendesak untuk menambah kapasitas air menjadi -/+ 2.000 liter/detik. ” Jelas Ipda Dian
Setelah melakukan diskusi bersama Kepala Bidan Operasinal dan Pemeliharaan (OP) BBWS bengawan Solo, didapatkan kesepakatan atas permintaan Bupati Ngawi bahwa pintu air akan di buka dengan kapasitas -/+ 2.000 liter/detik selama 14 hari dengan jaminan Bupati Ngawi siap mempertanggung jawabkan jika terjadi trouble.
“Keputusan Bupati Ngawi untuk membuka pintu waduk tersebut dikarenakan mempertimbangkam Wilayah Kabupaten Ngawi yang merupakan salah satu wilayah penyangga pangan Nasional, sehingga apabila terjadi gagal panen maka akan berdampak terjadinya Impor beras. ” Ungkap Ipda Dian
Selanjutnya dikatakan Ipda Dian selama kegjatan berlangsung untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan juga di lakukan pengamanan terbuka dan pengamanan tertutup oleh personel Polsek Bringin sebanyak 6 (enam) personel yang pimpin Perwira Pengendali Kapolsek Bringin, agar tetap terjaganya situasi kamtibmas yang kondusif.